Ada banyak hal yang harus diperhatikan ketika memutuskan untuk membeli sebuah rumah, pertimbangannya tidak hanya sebatas pada harga semata, tetapi juga lokasi yang strategis. Rumah dengan lokasi yang baik selain dapat mempersingkat mobilitas penghuninya juga bisa membuat nilai investasi sebuah properti semakin tinggi.

Strategisnya sebuah lokasi tentunya dapat dilihat dari beberapa aspek, baik akses dari dan menuju ke perumahan tersebut, sarana transportasi umum yang tersedia, dan seberapa jauh rumah tersebut dengan fasilitas dan sarana umum di sekitarnya.

Kalau sudah begitu ceritanya, membeli rumah dekat pusat kota bisa menjadi pilihan yang tepat. Hunian dekat pusat kota, bisa menjadi solusi terbaik bagi masyarakat yang ingin tinggal dekat tempat bekerja ataupun sekolah.

Berbicara tentang lokasi rumah, berdasarkan survei portal properti Lamudi.co.id, hampir 79% calon pembeli rumah tertarik untuk membeli hunian yang berdekatan dengan jalan tol dan transportasi publik. Mereka tertarik untuk membeli rumah dijual dengan aksesibilitas yang baik karena tidak ingin terjebak macet ketika melakukan perjalanan dari rumah menuju kantor, bahkan ada juga yang beranggapan memiliki hunian dengan akses yang baik akan mengirit biaya transportasi.

Mayoritas responden juga mengatakan batas toleransi antara jarak rumah dengan transportasi umum adalah di bawah 2 km, patokan jarak tersebut dianggap masih cukup dekat untuk dilalui oleh para penghuni rumah.

Pentingnya lokasi ini akhirnya ditangkap sebagai peluang menjanjikan oleh para pengembang, mereka berlomba-lomba untuk membangun pemukiman yang berdekatan dengan transportasi umum, konsep ini biasa disebut dengan hunian Transit Oriented Development (TOD), yakni sebuah konsep yang menggabungkan antara area residensial dan komersial dalam satu area bersama transportasi publik seperti commuter line, MRT, dan LRT.  

Perumahan dengan konsep TOD ini dinilai sangat cocok untuk masyarakat perkotaan yang selalu menuntut hidup praktis, cepat dan efisien. Dengan tinggal di hunian TOD, setiap penghuni  bisa hanya berjalan kaki atau bersepeda dari rumah ke lokasi transportasi umum dan kemudian melanjutkan perjalanan menuju kantor ataupun tempat bisnis.

Podomoro Park Hunian Strategis dengan Lokasi Strategis 

Jika Anda saat ini mencari hunian dengan lokasi yang strategis, Podomoro Park bisa menjadi pilihan yang tepat. Kawasan kota mandiri yang berada di Buahbatu, Bandung tersebut berada di lokasi yang sangat strategis, contohnya berjarak hanya 2 km gerbang tol Buahbatu, 8 km dari Alun-alun Bandung, dan 9 km dari pusat Kota Bandung (Gedung Sate).

Tidak hanya itu, di Podomoro Park juga terdapat stasiun LRT, keberadaan moda transportasi ini tentunya bisa mempersingkat waktu tempuh dari Jakarta menuju Bandung yang hanya memakan waktu 36 menit. Dengan singkatnya waktu tempuh Jakarta-Bandung, akan semakin meningkat tren masyarakat yang bekerja di Jakarta, tetapi tinggal di Bandung khususnya di kawasan Podomoro Park.

Podomoro Park Bandung dibangun di atas lahan seluas 130 hektar. Dari total lahan pengembangan, 50% diantaranya digunakan untuk area Ruang Terbuka Hijau (RTH). Guna memanjakan penghuninya, di perumahan ini juga terdapat danau sepanjang 1 km dengan jogging track mengelilingi danau tersebut, Anda juga bisa mengagumi keindahan danau tersebut dengan menggunakan kano atau gondola.

Di Podomoro Park juga terdapat fasilitas clubhouse premium yang menawarkan berbagai fasilitas yang memanjakan seperti adanya infinity pool, fitness center, basketball court, bowling alley, pool table, dart corner & foosball game, jacuzzi mewah.