Pandemi yang diikuti resesi ekonomi menyebabkan maraknya proyek pembangunan properti mangkrak, bahkan tak jarang pengembang yang bangkrut. Pengembang-pengembang yang terlilit masalah keuangan pun mengajukan penundaan kewajiban pembayaran utang hingga digugat pailit.

Ketidakmampuan pengembang dalam menjaga arus kas di tengah lemahnya penjualan tentunya merugikan konsumen yang telah membeli properti, terutama yang masih dalam proses kredit. Lebih parah lagi, jika gugatan pailit dikabulkan pengadilan, konsumen akan menerima hasil penjualan aset dengan nilai jauh dari harapan.

Di saat pandemi dan resesi ekonomi, dikutip dari Kompas.com, PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) malah membukukan penjualan marketing senilai Rp 2,4 triliun. Angka ini di luar perhitungan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) selama sembilan bulan yang berakhir pada 30 September 2020.

Menurut Sekretaris Perusahaan APLN Justini Omas, penjualan marketing periode sembilan bulan tersebut meningkat 76 persen dibandingkan dengan pencapaian periode yang sama tahun lalu senilai Rp 1,4 triliun. Apalagi, saham APLN menunjukkan tren penguatan dengan pergerakan bullish (naik) dengan kenaikan bertahap. Penguatan kembali saham raksasa properti nasional ini berpotensi bergerak dalam fase bullish jangka menengah, bahkan jangka panjang.

Dikutip dari kontan.co.id, Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji turut merekomendasikan saham APLN agar dapat menjadi pertimbangan investor. Menurut dia, terlihat pola upward bar yang meng­indi­kasi­kan potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham APLN. Akumulasi beli saham APLN pada area level Rp 99–Rp 101, dengan target harga secara bertahap di level Rp 105, Rp 109, Rp 125, Rp 140, dan Rp 156. Support ada di Rp 93.

Flower Garden House II terkoneksi dengan communal garden yang memiliki banyak fasilitas untuk menunjang olahraga, rekreasi, dan edukasi. (Dok. Podomoro Park)

Tren ini menjadi momentum terbaik untuk investor agar segera berinvestasi di saham APLN. Apalagi, sentimen positif yang turut menggerakkan laju saham APLN ditopang oleh proyek-proyek unggulan yang kian diminati masyarakat di tengah pandemi, terutama Podomoro Park Bandung.

Luar biasanya, Podomoro Park Bandung menjadi salah satu penyumbang terbesar dengan mencatatkan penjualan spektakuler. Tercatat, penjualan unit di Podomoro Park lebih dari 300 hunian selama pandemi dan resesi ekonomi.

Tedi Guswana selaku Marketing General Manager Podomoro Park Bandung menyebutkan alasan mengapa Podomoro Park begitu diminati selama pandemi dan resesi. Podomoro Park sebagai solusi atas krisis kesehatan dengan menghadirkan hunian dan kawasan tinggal yang sehat, indah, dan bebas polusi. Sebuah kawasan hunian resort dengan segala fasilitas premiumnya yang akan meningkatkan imunitas tubuh dan menurunkan stres.

Untuk tipe hook klaster Flower Garden House tahap II, Anda akan memiliki 2 balkon untuk menatap pemandangan dari dua sisi berbeda. (Dok. Podomoro Park)

Terlebih, Podomoro Park ditunjang oleh 5 elemen kehidupan demi mewujudkan keluarga yang sehat. Seluruh penghuni akan merasakan udara yang segar, rindangnya pepohonan yang membentuk 50% ruang terbuka hijau, danau megah sepanjang 1 km, serta embusan angin sejuk yang jatuh dari pegunungan yang jadi panorama ikonik Bandung Selatan.

"Bekerja juga jadi lebih produktif. Anda bisa bekerja di samping danau, di tengah taman bunga, atau bekerja dari balkon sambil menatap keindahan danau, taman bunga, dan pegunungan Bandung Selatan sekaligus. Setiap klaster di Podomoro Park terkoneksi dengan clubhouse mewah serta dekat dengan fasilitas kesehatan, pendidikan, area publik, dan area komersial," tuturnya.

Di area danau, Anda dapat melakukan banyak aktivitas mulai dari joging mengelilingi danau, bermain dengan anak-anak di taman dekat danau, menyusuri danau dengan gondola, barbeque party di camping ground. Atau, kencan romantis di water-front dining menghadap danau sambil menikmati dancing water fountain, atau sekedar memandang keindahan panorama pegunungan Bandung Selatan dari balkon.

Dengan tinggal di kawasan ini, Anda bisa menata masa depan sekaligus menikmati hidup sehat hanya dalam satu kawasan hunian resort Podomoro Park. Bahkan, ada diskon dahsyat hingga Rp 500 juta, plus kesempatan meraih grand prize 1 Toyota Yaris dan logam mulia 100 gram yang akan diundi pada akhir tahun.